Siap PTM 100 %, SDIT Al-Mumtaz Lakukan Vaksinasi Peserta Didik Usia 6 – 11 Tahun

Siap PTM 100 %, SDIT Al-Mumtaz Lakukan Vaksinasi Peserta Didik Usia 6 – 11 Tahun

Oleh Ramdhani Saputra

Pontianak (21/1) – Bekerja sama dengan Puskesmas Alianyang, SDIT Al-Mumtaz lakukan vaksinasi kepada peserta didik usia 6 – 11 tahun. Pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan secara bertahap, yaitu dimulai dari kelas 5 dan 6, kelas 4, kelas 3, kelas 2 dan kelas 1. Adapun vaksin yang diberikan adalah berjenis Sinovac.

Syarat dapat diberikan vaksin adalah peserta didik melampirkan surat izin orang tua dan fotocopy KK. Sebelum peserta didik divaksin, dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu guna untuk mengetahui kondisi tubuh dan riwayat penyakit.

Beberapa pejabat dari Dinkes Provinsi, petugas kepolisian dari Polsek dan Poltabes hadir untuk memantau proses vaksinasi di SDIT Al-Mumtaz. Adapun tempat yang digunakan adalah ruangan lab. komputer dan ruangan kelas.

“Tujuan vaksinasi kepada anak usia 6 – 11 untuk mencegah angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19. Hal ini dikarenakan anak-anak adalah populasi yang paling rentan karena daya tahan tubuhnya tidak sebaik orang dewasa. Jadi kalau anak-anak pergi ke mana-mana belum diberikan vaksin maka dikhawatirkan apabila tertular virus akan bergejala berat. Di antaranya mengakibatkan respon sistem kekebalan tubuh yang berlebihan sehingga menimbulkan peradangan di seluruh organ. Setelah pemberian vaksin ini semoga anak-anak tetap sehat, kekebalan tubuhnya terbentuk, sehingga apabila terjadi mutasi virus covid-19 terhadap anak tidak menimbulkan gejala berat.” Ungkap Pietra Apriditha, selaku dokter yang bertugas di Puskesmas Alianyang.

“Alhamdulillah vaksin di SDIT Al-Mumtaz sudah dilaksanakan. Sebagai melaksanakan program pemerintah untuk vaksinasi terhadap anak usia 6 – 11 tahun. Sementara untuk guru dan karyawan 90 % sudah divaksin. Kami menyelenggarakan vaksin dimulai hari Kamis untuk kelas 5-6, Jum’at kelas 4 dan secara bertahap Senin kelas 3, Selasa kelas 2 dan Rabu untuk kelas 1. Harapannya setelah dilakukan vaksinasi ini, sekolah  dapat menyelenggarakan proses pembelajaran tatap muka 100 %, sehingga misi sekolah untuk memajukan peserta didik dan membentuk generasi yang Rabbani bisa tercapai.” Ujar Ustaz Eka Irsyamudana, selaku kepala SDIT Al-Mumtaz.

Tentunya pemberian vaksin ini sebagai langkah bersama untuk menekan penularan covid-19. Meskipun peserta didik sudah divaksin, tetap diimbau agar tetap menjaga protokol kesehatan agar proses pembelajaran dapat dilaksanakan secara normal dan efektif.


Dokumentasi :